Bekasi, JemariNews.co.id – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jawa Barat memberikan pernyataan terkait pagar laut di Desa Segara Jaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.
Kepala UPTD Pelabuhan Perikanan Muara Ciasem mengatakan, proyek tersebut merupakan hasil kerja sama dengan PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (TRPN) dan PT Mega Agung Nusantara (MAN).
“Jadi sebelah kiri alur ini dimiliki oleh TRPN dan sebelah kanannya dimiliki oleh PT MAN,” ungkapnya pada Selasa 14 Januari 2025.
Dirinya menambahkan, pagar laut yang membentang sepanjang 5 kilometer tersebut akan digunakan untuk pembangunan dua alur pelabuhan akses kapal nelayan.
“Dalam perjanjian kerja sama itu, TRPN menyanggupi penataan kawasan pelabuhan perikanan yaitu Satuan Pelayanan Pangkalan Pendaratan Ikan atau PPI Pal Jaya, Desa Segarajaya,” ujar Ahman.
Kawasan tersebut rencananya akan dijadikan kawasan industri perikanan, dimana pada bagian darat akan dibangun Tempat Pelelangan Ikan (TPI).
Biaya yang dikeluarkan PT TRPN untuk penataan ulang kawasan Satpel Pangkalan Pendaratan Ikan mencapai Rp 200 miliar.
Proyek tersebut direncanakan berlangsung hingga tahun 2028 atau selama lima tahun terhitung sejak penandatanganan kerja sama antara Pemprov Jabar dengan perusahaan terlibat pada Juni 2023.***
