Tasikmalaya, Jemari News – Bencana longsor yang terjadi di Salawu, Kabupaten Tasikmalaya menyebabkan hilangnya warga sekitar akibat insiden bencana alam tersebut yang terjadi pada 29 Juni 2025.
Insiden tanah longsor tersebut diduga akibat intensitas hujan deras di sore hari yang berlangsung cukup lama sehingga menyebabkan pengikisan pada tanah yang berakibat terjadinya longsor.
Kejadian ini menyebabkan hilangnya beberapa warga yang pada saat kejadian dilaporkan sedang berada di dekat terjadinya longsor.
Upaya pencarian warga yang hilang terus dilakukan secara masif oleh tim SAR gabungan bersama relawan-relawan lainnya.
Salah satu komunitas yang turut serta membantu melakukan pencarian kepada para korban longsor tersebut adalah Lendeng N D Gank Chapter Timur.
Melalui Bidang Sosialnya, komunitas tersebut secara intensif dan marathon mengirimkan anggotanya untuk membantu para korban yang terdampak atas musibah tanah longsor yang terjadi kemarin ini.
Bidang Sosial Lendeng N D Gank Chapter Timur kerap kali terlibat aksi sosial di tengah masyarakat. Untuk kali ini, bidang yang di komandoi oleh Iwan “Bule” Somantri ini menerjunkan anggotanya ke lokasi kejadian dari divisi supporting bidang sosial yakni, E Saepuloh D beserta tim.
Dalam keterangannya yang diterima awak media, Dewan Penasehat Bidang Sosial Lendeng N D Gank Chapter Timur, Bob Hariawan memberikan tanggapannya.
“Mendengar berita musibah ini team rescue Bidang Sosial Lendeng N D Gank Chapter Timur, langsung meninjau lokasi kejadian dan turut bahu membahu mencari korban yg masih blm bisa ditemukan, bekerja sama dengan aparatur desa, babinsa, kepolisian dan para warga,” ujar Bob.
Dirinya menuturkan, pihaknya melalui Bidang Sosial selalu berkomitmen memberikan aksi nyata dengan terjun ke lokasi dimanapun masyarakat membutuhkan bantuan.
“Lendeng N D Gank Bidang Sosial Chapter Timur siap untuk menolong sesama karena kami di bina oleh ikatan persaudaraan yang kuat seperti moto kami, tidak mencari teman tapi kami mencari saudara dan selalu solid dan gas terus dalam kepedulian akan lingkungan masyarakat yang memerlukan kami,” tutur Bob.
Bob menambahkan, anggotanya yang diterjunkan ke lokasi menunjukan dedikasi yang tinggi terhadap organisasi karena telah menunjukan sikap sosial yang positif di tengah musibah yang dialami masyarakat disana.
“Anggota yang terlibat membantu di lokasi kejadian semoga selalu diberi kekuatan dalam menjalankan tugasnya, terlebih kepada warga yang terkena musibah selalu di berikan kekuatan dan ketabahan. Semoga korban yang belum ditemukan depat segera ditemukan. Kedepan kami akan lebih maksimal lagi untuk setiap kejadian-kejadian bencana seperti di atas,” pungkasnya.***
